Rasululloh mengajarkan kepada umatnya untuk rutin istihdad (mencukur bulu kemaluan).
Istihdad dijelaskan Rasululloh sebagai salah satu fitrah manusia.
"Ada lima hal yang termasuk fitrah, yaitu : khitan, mencukur bulu kemaluan, mencabut bulu ketiak, memotong kuku dan memangkas kumis" (HR.Bukhari dan Muslim).
Istihdad dijelaskan Rasululloh sebagai salah satu fitrah manusia.
"Ada lima hal yang termasuk fitrah, yaitu : khitan, mencukur bulu kemaluan, mencabut bulu ketiak, memotong kuku dan memangkas kumis" (HR.Bukhari dan Muslim).
Adapun manfaat dari mencukur bulu kemaluan diantaranya adalah :
1. Kebersihan Terjaga
Bulu kemaluan yang tidak dicukur, membuat area rahasia tersebut lebih cepat kotor. Keringat dan bakteri mudah menumpuk. Berbeda jika bulu kemaluan tersebut dicukur, kebersihannya akan lebih terjaga.
2. Terhindar Dari Bau
Bulu kemaluan yang dibiarkan panjang dan tidak terawat, membuat area tersebut menjadi lebih bau. Karena panas, keringat dan bakteri bercampur jadi satu. Dengan rutin mencukurnya, maka aroma diarea tersebut dapat lebih terjaga.
3. Sehatnya Area Kemaluan
Bulu kemaluan yang panjang dan tidak terawat akan menimbulkan penyakit/infeksi karena bakteri. Dengan mencukurnya, kebersihan lebih terjaga dan dapat terhindar dari penyakit/bakteri.
Area kemaluan yang terjaga kebersihannya akan menjadikan seseorang lebih sehat. Bukan saja terhindar dari bau, tapi juga dapat terhindar dari infeksi atau penyakit kulit.
4. Meningkatkan Sensitivitas Saat Bercinta
Seperti dikutip dari Healt Me Up, kulit disekitar selangkangan sangat sensitif terhadap sentuhan. Namun bulu kemaluan yang panjang bisa membatasi kontak langsung dengan kulit sensitif tersebut. Dengan mencukurnya, akan membuat suami/istri lebih mudah memberi stimulasi diarea tersebut.
5. Lebih Higienis Bagi Wanita
Khusus bagi wanita, manfaat lain dari mencukur bulu kemaluan adalah menjadikannya lebih higienis, terutama saat menstruasi. Dengan mencukur bulu kemaluan akan menjadikannya tidak mudah terkena jamur dan relatif terhindar dari rasa gatal.
1. Kebersihan Terjaga
Bulu kemaluan yang tidak dicukur, membuat area rahasia tersebut lebih cepat kotor. Keringat dan bakteri mudah menumpuk. Berbeda jika bulu kemaluan tersebut dicukur, kebersihannya akan lebih terjaga.
2. Terhindar Dari Bau
Bulu kemaluan yang dibiarkan panjang dan tidak terawat, membuat area tersebut menjadi lebih bau. Karena panas, keringat dan bakteri bercampur jadi satu. Dengan rutin mencukurnya, maka aroma diarea tersebut dapat lebih terjaga.
3. Sehatnya Area Kemaluan
Bulu kemaluan yang panjang dan tidak terawat akan menimbulkan penyakit/infeksi karena bakteri. Dengan mencukurnya, kebersihan lebih terjaga dan dapat terhindar dari penyakit/bakteri.
Area kemaluan yang terjaga kebersihannya akan menjadikan seseorang lebih sehat. Bukan saja terhindar dari bau, tapi juga dapat terhindar dari infeksi atau penyakit kulit.
4. Meningkatkan Sensitivitas Saat Bercinta
Seperti dikutip dari Healt Me Up, kulit disekitar selangkangan sangat sensitif terhadap sentuhan. Namun bulu kemaluan yang panjang bisa membatasi kontak langsung dengan kulit sensitif tersebut. Dengan mencukurnya, akan membuat suami/istri lebih mudah memberi stimulasi diarea tersebut.
5. Lebih Higienis Bagi Wanita
Khusus bagi wanita, manfaat lain dari mencukur bulu kemaluan adalah menjadikannya lebih higienis, terutama saat menstruasi. Dengan mencukur bulu kemaluan akan menjadikannya tidak mudah terkena jamur dan relatif terhindar dari rasa gatal.
Demikian beberapa Manfaat Mencukur Bulu Kemaluan, semoga artikel ini bisa membantu dan bermanfaat selain untuk kesehatan pribadi, tentunya untuk keharmonisan hubungan suami/istri.
Baca juga Tata Cara Mencukur Rambut Kemaluan Menurut Islam. Terimakasih.
Baca juga Tata Cara Mencukur Rambut Kemaluan Menurut Islam. Terimakasih.
0 Komentar untuk "Manfaat Mencukur Bulu Kemaluan"
Silahkan Berkomentar Dengan Bijak !!!